Milan – Lagi-lagi AC Milan mendatangkan pemain muda yang berbakat, kali ini Rossoneri mendapatkan mantan pemain Wonder Kid Barcelona dari Hamburg yakni Alen Halilovic. Sebelumnya pemain gelandang yang baru menginjak 22 tahun itu dipinjam oleh klub Hamburg ke Las Palmas yang musim lalu terdegradasi dari La Liga Spanyol ke Liga Segunda Spanyol. Klub Hamburg melepas pemain muda mereka ke Milan dengan status bebas transfer, di karenakan klub Hamburg yang musim depan harus turun ke kasta 2 Bundesliga dan tidak sanggup untuk memperpanjang kontrak Halilovic, maka dari itu pihak klub tersebut melepas Alen Halilovic Ke San Siro dengan free transfer dan langsung dikontrak oleh pihak AC Milan selama 3 musim.
Di Blaugrana nama pemain asal Kroasia ini sempat meredup, yang dikarenakan pada saat itu di tim asal Catalunya banyak pemain berbintang, dan merasa dirinya sebagai pemain cadangan terus Halilovic meminta pihak Barcelona untuk menjualnya ke klub Jerman dan hal tersebut tidak ditanggapi oleh pihak Barcelona. Akan tetapi dari pihak klub meminjamkannya ke klub Sporting Gijon dalam waktu semusim saja dan di tahun 2016 klub yang berjulukan Blaugrana menjual Alen Halilovic ke klub Hamburg dengan nilai transfer sebesar 5,5 juta euro. Sedangkan pada tahun 2014 Barcelona hanya mendapatkan pemain asal Kroasia itu dari Dinamo Zagreb seharga 2,2 juta euro.
Ketertarikan klub yang berjulukan Rossoneri itu kepada Alen Halilovic, karena pemain yang berkelahiran di kota Dubrovnik itu bisa bermain di posisi gelandang serang maupun di posisi gelandang sayap. Di tambah lagi dirinya sudah membawa tim nasional Kroasia sampai babak Semi Final, memang sampai detik ini rekan setim Luka Modric belum sempoat mencetak gol, akan tetapi pria yang berpostur tubuh 1,69 meter itu punya skill dan assist bola yang tidak kalah dengan pemain bintang lainnya. Alen Halilovic juga berterima kasih dengan jajaran AC Milan yang sudah membawanya ke San Siro, ia juga berjanji akan bersama klub barunya menjuarai Scudetto Italia dan kebetulan musim depan Milan akan berjuang kembali di kompetisi Liga Europa.
